Pengertian Saham Dan Jenisnya
Jumat, 01 Mei 2020
Tulis Komentar
SAHAM
Suatu perusahaan dapat menjual hak kepemilikannya dalam bentuk SAHAM (Stock). Jika perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini disebut dengan SAHAM BIASA (Common Stock).
Saham memiliki dua kelas:
1. Saham Preferen (Preferred Stock)
2. Saham Biasa (Common Stock)
KARAKTERISTIK SAHAM PREFEREN
1. Preferen terhadap Dividen
a. Hak Preferen terhadap Dividen
b. Hak Dividen Kumulatif
c. Dividen In Arrears
2. Preferen Pada Waktu Likuidasi
MACAM SAHAM PREFEREN
1. Convertible Preferred Stock
2. Callable Preferred Stock
3. Floating atau Adjustable Rate Preferred Stock (ARP).
SAHAM BIASA
Jika Perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini biasanya dalam bentuk saham biasa (Common Stock)
HAK PEMEGANG SAHAM BIASA
1. Hak Kontrol
2. Hak Menerima Pembagian Keuntungan
3. Hak Preemptive
SAHAM TREASURY
Perusahaan membeli kembali saham beredar sebagai saham treasuri dengan alasan:
a. Akan digunakan dan diberikan kepada manajer-manejer atau karyawan dalam perusahaan sebagai bonus dan konpensasi dalam bentuk saham.
b. Meningkatkan Volume Perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya.
c. Menambah jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
d. Mengurangi jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
e. Alasan khusus lain lainnya yaitu dengan mengurangi jumlah saham yang beredar sehingga dapat mengurangi kemungkinan perusahaan lain untuk menguasai jumlah saham secara mayoritas dalam rangka pengambilan alih tidak bersahabat (hostile takeover)
NILAI SAHAM
Nilai yang berhubungan dengan saham:
1. Book Value
2. Market Value
3. Intrinsic Value
Nilai Buku dan Nilai Lain Yang Berhubungan
Untuk menghitung nilai buku suatu saham, beberapa nilai yang berhubungan dengannya perlu dikrtahui:
a. Nilai Nominal (Par Value)
b. Agio Saham (Additional paid-in Capitalatau In Excess Of Par Value)
c. Nilai Modal Disetor (Paid-In Capital)
d. Laba Ditahan (Retained Earnings)
NILAI BUKU (Book Value) per lembar saham: Aktiva bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham.
SAHAM
Suatu perusahaan dapat menjual hak kepemilikannya dalam bentuk SAHAM (Stock). Jika perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini disebut dengan SAHAM BIASA (Common Stock).
Saham memiliki dua kelas:
1. Saham Preferen (Preferred Stock)
2. Saham Biasa (Common Stock)
KARAKTERISTIK SAHAM PREFEREN
1.Preferen terhadap Dividen
a. Hak Preferen terhadap Dividen
b. Hak Dividen Kumulatif
c. Dividen In Arrears
2.Preferen Pada Waktu Likuidasi
MACAM SAHAM PREFEREN
1. Convertible Preferred Stock
2. Callable Preferred Stock
3. Floating atau Adjustable Rate Preferred Stock (ARP).
SAHAM BIASA
Jika Perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini biasanya dalam bentuk saham biasa (Common Stock)
HAK PEMEGANG SAHAM BIASA
1. Hak Kontrol
2. Hak Menerima Pembagian Keuntungan
3. Hak Preemptive
SAHAM TREASURY
Perusahaan membeli kembali saham beredar sebagai saham treasuri dengan alasan:
a. Akan digunakan dan diberikan kepada manajer-manejer atau karyawan dalam perusahaan sebagai bonus dan konpensasi dalam bentuk saham.
b. Meningkatkan Volume Perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya.
c. Menambah jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
d. Mengurangi jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
e. Alasan khusus lain lainnya yaitu dengan mengurangi jumlah saham yang beredar sehingga dapat mengurangi kemungkinan perusahaan lain untuk menguasai jumlah saham secara mayoritas dalam rangka pengambilan alih tidak bersahabat (hostile takeover)
NILAI SAHAM
Nilai yang berhubungan dengan saham:
1.Book Value
2. Market Value
3. Intrinsic Value
Nilai Buku dan Nilai Lain Yang Berhubungan
Untuk menghitung nilai buku suatu saham, beberapa nilai yang berhubungan dengannya perlu dikrtahui:
a. Nilai Nominal (Par Value)
b. Agio Saham (Additional paid-in Capitalatau In Excess Of Par Value)
c. Nilai Modal Disetor (Paid-In Capital)
d. Laba Ditahan (Retained Earnings)
NILAI BUKU (Book Value) per lembar saham: Aktiva bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham.
Karena aktivitas bersih adalah sama dengan total ekuitas pemegang saham, maka nilai buku per lembar saham adalah:
Total Ekuitas
Nilai Buku per lembar = ------------------------------------------
Jumlah Saham Beredar
Jika perusahaan mempunyau dua macam kelas saham , yaitu saham preferen dan saham biasa maka perhitungannya nilai buku per lembar saham untuk msaing-masing kelas saham ini lebih rumit dibandingkan jika mempunyai saham biasa saja.
Perhitungan nilai buku per lembar saham untuk dua macam kelas saham adalah sbb:
1. Hitung nilai ekuitas saham preferen
Nilai ekuitas dihitung dengan mengalikan nilai tebus (call price) ditambah dengan dividen yang di arrears dengan lembar saham preferen yang beredar.
2. Hitung Nilai ekuitas saham biasa
Nilai ekuitas saham biasa dihitung dengan mengurangi nilai total ekuitas dengan nilai ekuitas saham preferen.
3. Nilai buku saham biasa dihitung dengan membagi nilai ekuitas saham biasa dengan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
NILAI PASAR (MARKET VALUE)
Nilai Pasar adalah Harga Saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham bersangkutan di pasar bursa.
NILAI INTRINSIK
Nilai sebenarnya dari saham
Dua macam analisis yang banyak digunakan untuk menentukan nilai sebenarnya dari saham adalah analisis sekuritas fundamental (fundamental security analysis) atau analisis perusahaan (company analysis) dan analisis teknis (technical analysis).
Analisis Fundamental menggunakan data fundamental, yaitu data yang berasal dari keuangan perusahaan (misalnya laba, dividen yang dibayar, penjualan dan lain sebagainya). Sedang analisis teknis menggunakan data pasar dari saham (misalnya harga dan volume transaksi.
Suatu perusahaan dapat menjual hak kepemilikannya dalam bentuk SAHAM (Stock). Jika perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini disebut dengan SAHAM BIASA (Common Stock).
Saham memiliki dua kelas:
1. Saham Preferen (Preferred Stock)
2. Saham Biasa (Common Stock)
KARAKTERISTIK SAHAM PREFEREN
1. Preferen terhadap Dividen
a. Hak Preferen terhadap Dividen
b. Hak Dividen Kumulatif
c. Dividen In Arrears
2. Preferen Pada Waktu Likuidasi
MACAM SAHAM PREFEREN
1. Convertible Preferred Stock
2. Callable Preferred Stock
3. Floating atau Adjustable Rate Preferred Stock (ARP).
SAHAM BIASA
Jika Perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini biasanya dalam bentuk saham biasa (Common Stock)
HAK PEMEGANG SAHAM BIASA
1. Hak Kontrol
2. Hak Menerima Pembagian Keuntungan
3. Hak Preemptive
SAHAM TREASURY
Perusahaan membeli kembali saham beredar sebagai saham treasuri dengan alasan:
a. Akan digunakan dan diberikan kepada manajer-manejer atau karyawan dalam perusahaan sebagai bonus dan konpensasi dalam bentuk saham.
b. Meningkatkan Volume Perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya.
c. Menambah jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
d. Mengurangi jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
e. Alasan khusus lain lainnya yaitu dengan mengurangi jumlah saham yang beredar sehingga dapat mengurangi kemungkinan perusahaan lain untuk menguasai jumlah saham secara mayoritas dalam rangka pengambilan alih tidak bersahabat (hostile takeover)
NILAI SAHAM
Nilai yang berhubungan dengan saham:
1. Book Value
2. Market Value
3. Intrinsic Value
Nilai Buku dan Nilai Lain Yang Berhubungan
Untuk menghitung nilai buku suatu saham, beberapa nilai yang berhubungan dengannya perlu dikrtahui:
a. Nilai Nominal (Par Value)
b. Agio Saham (Additional paid-in Capitalatau In Excess Of Par Value)
c. Nilai Modal Disetor (Paid-In Capital)
d. Laba Ditahan (Retained Earnings)
NILAI BUKU (Book Value) per lembar saham: Aktiva bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham.
SAHAM
Suatu perusahaan dapat menjual hak kepemilikannya dalam bentuk SAHAM (Stock). Jika perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini disebut dengan SAHAM BIASA (Common Stock).
Saham memiliki dua kelas:
1. Saham Preferen (Preferred Stock)
2. Saham Biasa (Common Stock)
KARAKTERISTIK SAHAM PREFEREN
1.Preferen terhadap Dividen
a. Hak Preferen terhadap Dividen
b. Hak Dividen Kumulatif
c. Dividen In Arrears
2.Preferen Pada Waktu Likuidasi
MACAM SAHAM PREFEREN
1. Convertible Preferred Stock
2. Callable Preferred Stock
3. Floating atau Adjustable Rate Preferred Stock (ARP).
SAHAM BIASA
Jika Perusahaan hanya mengeluarkan satu kelas saham saja, saham ini biasanya dalam bentuk saham biasa (Common Stock)
HAK PEMEGANG SAHAM BIASA
1. Hak Kontrol
2. Hak Menerima Pembagian Keuntungan
3. Hak Preemptive
SAHAM TREASURY
Perusahaan membeli kembali saham beredar sebagai saham treasuri dengan alasan:
a. Akan digunakan dan diberikan kepada manajer-manejer atau karyawan dalam perusahaan sebagai bonus dan konpensasi dalam bentuk saham.
b. Meningkatkan Volume Perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya.
c. Menambah jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
d. Mengurangi jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba per lembarnya.
e. Alasan khusus lain lainnya yaitu dengan mengurangi jumlah saham yang beredar sehingga dapat mengurangi kemungkinan perusahaan lain untuk menguasai jumlah saham secara mayoritas dalam rangka pengambilan alih tidak bersahabat (hostile takeover)
NILAI SAHAM
Nilai yang berhubungan dengan saham:
1.Book Value
2. Market Value
3. Intrinsic Value
Nilai Buku dan Nilai Lain Yang Berhubungan
Untuk menghitung nilai buku suatu saham, beberapa nilai yang berhubungan dengannya perlu dikrtahui:
a. Nilai Nominal (Par Value)
b. Agio Saham (Additional paid-in Capitalatau In Excess Of Par Value)
c. Nilai Modal Disetor (Paid-In Capital)
d. Laba Ditahan (Retained Earnings)
NILAI BUKU (Book Value) per lembar saham: Aktiva bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham.
Karena aktivitas bersih adalah sama dengan total ekuitas pemegang saham, maka nilai buku per lembar saham adalah:
Total Ekuitas
Nilai Buku per lembar = ------------------------------------------
Jumlah Saham Beredar
Jika perusahaan mempunyau dua macam kelas saham , yaitu saham preferen dan saham biasa maka perhitungannya nilai buku per lembar saham untuk msaing-masing kelas saham ini lebih rumit dibandingkan jika mempunyai saham biasa saja.
Perhitungan nilai buku per lembar saham untuk dua macam kelas saham adalah sbb:
1. Hitung nilai ekuitas saham preferen
Nilai ekuitas dihitung dengan mengalikan nilai tebus (call price) ditambah dengan dividen yang di arrears dengan lembar saham preferen yang beredar.
2. Hitung Nilai ekuitas saham biasa
Nilai ekuitas saham biasa dihitung dengan mengurangi nilai total ekuitas dengan nilai ekuitas saham preferen.
3. Nilai buku saham biasa dihitung dengan membagi nilai ekuitas saham biasa dengan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
NILAI PASAR (MARKET VALUE)
Nilai Pasar adalah Harga Saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham bersangkutan di pasar bursa.
NILAI INTRINSIK
Nilai sebenarnya dari saham
Dua macam analisis yang banyak digunakan untuk menentukan nilai sebenarnya dari saham adalah analisis sekuritas fundamental (fundamental security analysis) atau analisis perusahaan (company analysis) dan analisis teknis (technical analysis).
Analisis Fundamental menggunakan data fundamental, yaitu data yang berasal dari keuangan perusahaan (misalnya laba, dividen yang dibayar, penjualan dan lain sebagainya). Sedang analisis teknis menggunakan data pasar dari saham (misalnya harga dan volume transaksi.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Saham Dan Jenisnya"
Posting Komentar